BREAKING NEWS
ADVERTISEMENT
Designed by Gila Temax

Starlink Ajukan Frekuensi E-Band, Komdigi Evaluasi Tambahan Kapasitas di Indonesia

Starlink Ajukan Frekuensi E-Band, Komdigi Evaluasi Tambahan Kapasitas di Indonesia

JAKARTA, HarianTerpercayacom – Layanan internet satelit Starlink berencana menambah kapasitas jaringannya di Indonesia setelah menghentikan sementara penerimaan pelanggan baru. Langkah ini dilakukan dengan mengajukan penambahan frekuensi baru di sisi gateway melalui pita frekuensi E-Band.

Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Wayan Toni Supriyanto, mengatakan bahwa permohonan penambahan frekuensi tersebut tengah dievaluasi sesuai regulasi yang berlaku. “Starlink menyampaikan bahwa saat ini mereka tidak menerima pelanggan baru karena kapasitas yang tersedia sudah habis,” kata Wayan saat dihubungi, Rabu (16/7/2025).

Pita frekuensi E-Band mengacu pada rentang 70/80 GHz dan dikenal memiliki bandwidth besar yang memungkinkan kapasitas data tinggi. Frekuensi ini biasa digunakan untuk koneksi backhaul nirkabel dan layanan komunikasi satelit.

Wayan menjelaskan, untuk menambah kapasitas melalui frekuensi baru, Starlink harus memenuhi syarat teknis dan nonteknis. Secara teknis, frekuensi tambahan tidak boleh menimbulkan interferensi signifikan. Sedangkan dari sisi nonteknis, perusahaan harus memenuhi komitmen hak labuh serta kewajiban lainnya, termasuk Biaya Hak Penggunaan (BHP) frekuensi.

Saat ini, proses pengajuan penambahan kapasitas masih berlangsung. “Sedang berproses permohonannya,” kata Wayan.

Sebelumnya, Starlink mengumumkan penghentian layanan bagi pelanggan baru di Indonesia melalui pengumuman resmi di situs mereka. Selain itu, aktivasi perangkat baru yang dibeli dari pihak ketiga juga dihentikan sementara.

Posting Komentar
ADVERTISEMENT
Designed by Gila Temax
ADVERTISEMENT
Designed by Gila Temax
ADVERTISEMENT